Hi movie enthusiasts! Please lemme tell you some stories about Indonesia’s movie.
Apakah lo pernah tau kalau ada beberapa film Indonesia yang gagal dibuat ataupun gagal tayang?
Di tulisan ini akan ada 5 film yang gagal dibuat karena satu dan lain hal. Fyi, tulisan ini dibuat based on Twitter account @sinemaksimal yes!
Bumi Manusia (Garin Nugroho)
Garin Nugroho tuh salah satu sutradara yang masih memegang teguh idealisnya. Salah satunya ya di kasus ini. Jadi, film Bumi Manusia ini udah bikin timeline, dan rencana produksinya ada di tahun 2008. Waktu momen pre-production, ada salah satu produser yang request untuk penambahan cerita. Tapi, Garin menolak karena akan berbeda dengan sudut pandang dari novel yang emang udah legendaris ini.
Akhirnya, Garin Nugroho menolak dan produksi dibatalin. Respect!
Aku (Sjuman Djaya)
Sjuman Djaya menulis sebuah naskah yang nyeritain kehidupan dan perjalan Chairil Anwar. Sayangnya, naskah ini belum sempat direalisasikan menjadi film karena keterbatasan arsip dokumentasi waktu itu.
Akhirnya, Sjuman Djaya wafat pada tahun 1985. And then, naskah beliau dijadikan sebuah buku berjudul Aku yang dirilis tahun 1987. Ini tuh buku yang ada di film AADC tahun 2002, tau kan?
Tahun 2017, Miles Films mengumumkan film biografi berjudul "Aku, Chairil!" yang akan disutradarai oleh Riri Riza. Film tersebut dijadwalkan untuk tayang di tahun 2019. Tapi nggak tau kenapa film ini nggak pernah tayang sampai sekarang.
Lastri (Eros Djarot)
Film ini diadaptasi dari buku Suara Perempuan Tragedi ‘65 karya Ita F. Nadia. Garis besarnya, film ini menceritakan kisah seorang perempuan Gerwani yang diperkosa pasca peristiwa G30S. Karena sensitif, film ini dihentikan paksa produksinya sama masyarakat. Tau lah, kenapa sensitif? Xixixixi.
In the Middle of Love
Film ini tuh udah diproduksi dari tahun 2018, tapi nggak rilis-rilis. Bahkan, kejelasan film ini juga dipertanyakan karena nggak ada kabarnya sama sekali. Padahal, cast-nya ada Laura Basuki dan Putri Marino. Pasti pecah harusnya sih.
9 Reasons
Tahun 2013, film biografi Soekarno dengan pendekatan yang lebih personal sedang digarap. Core ceritanya sih tentang hidup Bapak Proklamator bersama 9 wanita yang ada di sisinya. The Living Legend Tio Pakusadewo ditunjuk memerankan Soekarno.
Ensemble cast juga luar biasa. Ada Wulan Guritno, Happy Salma, Mariana Renata sampai Pevita Pearce. Kalau gogon (gosip-gosip underground) nya sih, pihak keluarga Soekarno nggak setuju untuk penayangan film ini. Makanya cancel deh…
Kalau dari kelima list di atas, lo paling penasaran sama yang mana?
Source: Twitter @sinemaksimal