Setiap lagu dibuat dengan lirik dan aransemen lagu yang beragam. Bahkan, beberapa musisi membuat lagu yang bisa membuat bulu kuduk pendengar berdiri.
Ada grup musik yang menulis lagu mereka dengan lirik yang seram, diiringi dengan aransemen musik yang kelam, dan lainnya.
Berikut Eventori rangkum 5 lagu grup musik Indonesia bernuansa seram. Simak ulasannya.
1. Antara Ada dan Tiada - Utopia
Lagu Antara Ada dan Tiada yang dinyanyikan oleh Utopia menjadi memiliki nuansa seram, lantaran lagu ini dijadikan soundtrack sinetron Di Sini Ada Setan.
Saat sinetron tersebut diangkat ke layar lebar dengan judul Di Sini Ada Setan The Movie, lagu ini kembali menjadi soundtrack-nya.
'Ku tak bisa menggapaimu
Takkan pernah bisa
Walau sudah letih aku
Tak mungkin lepas lagi
Kau hanya mimpi bagiku
Tak untuk jadi nyata
Dan segala rasa buatmu
Harus padam dan berakhir
2. Kelam Malam - The Spouse
The Spouse mengisi soundtrack untuk film bergenre horor Pengabdi Setan. Mereka membawakan lagu berjudul Kelam Malam.
Di film, saat lagu yang punya sentuhan musik tahun 60an ini diputar, maka sosok ibu seram yang diperankan oleh Ayu Laksmi akan menghampiri orang tersebut.
Di kesunyian malam ini
'Ku datang menghampiri
Dirimu yang pernah berjanji
Sehidup dan semati
3. Rintihan Kuntilanak - The Panas Dalam
Lagu Rintihan Kuntilanak yang dinyanyikan oleh The Panas Dalam bercerita tentang curahan hati Kuntilanak.
Meski aransemen musik di lagu yang diciptakan oleh Pidi Baiq itu tak begitu kelam, namun liriknya cukup menyeramkan.
Malam sunyi 'ku sendiri
Duduk sepi di atas pohon
Kubiarkan rambutku terurai
Tanpa kaki
Kelelawar, anjing, dan bulan purnama
Menanti kekasihku yang belum mati
4. Putih - Efek Rumah Kaca
Meski lirik di lagu ini tak bercerita tentang makhluk halus, pendengar bisa merinding saat mendengarkan lagu Putih yang dinyanyikan oleh Efek Rumah Kaca.
Pesan dalam lagu ini bisa dijadikan sebagai renungan tentang berbagai macam hal dalam hidup, terutama soal kematian.
Saat kematian datang
Aku berbaring dalam mobil ambulan
Dengar, pembicaraan tentang pemakaman
Dan takdirku menjelang
Sirene berlarian bersahut-sahutan
Tegang, membuka jalan menuju Tuhan
Akhirnya aku usai juga
5. Resah - Payung Teduh
Terdengar seperti lagu yang romantis saat didengarkan. Namun, lirik lagu Resah dari Payung Teduh menggambarkan imajinasi tentang kematian dan hantu.
Bahkan, kabar yang beredar menyebut bahwa lirik lagu ini adalah puisi milik teman dari sang pemain bass, yang telah meninggal dengan cara gantung diri.
Aku menunggu dengan sabar
Di atas sini melayang-layang
Tergoyang angin menantikan tubuh itu