Good morning everyone! Even though the weather is a bit chilly, we still have to go on with our usual activities. In fact, it's better to lie down, isn't it? While listening to Afgan's new song, "Shallow Water".
Masih awal tahun 2024, tapi udah banyak banget rilisan baru yang muncul. Terbaru, ada Afgan yang rilis single berjudul “Shallow Water”. Fyi, lagu ini adalah salah satu track dari album berbahasa Inggris terbarunya di bawah naungan EMPIRE dan Trinity Optima Production, yaitu “Sonder”.
Produksian Full di Inggris
Setelah sebelumnya Afgan melakukan rekaman album bahasa Inggris pertamanya, “Wallflower”, di Amerika Serikat, kali ini rekaman “Sonder” sepenuhnya dilakukan di London, Inggris.
Nggak cuma itu, dia juga bekerjasama dengan James Essien, Adam Knight, dan Maestro. Fyi nih, Maestro tuh produser single “What Now”-nya Rihanna. Kul af!
Ngomongin lagunya, “Shallow Water” ini represent perasaan gloomy dan sedihnya Afgan.
“Hari itu, entah kenapa aku merasa gloomy dan sedih. Lalu, setelah berdiskusi dengan James Essien (songwriter), Adam Knight (songwriter), dan Maestro (produser single “What Now” milik Rihanna), kami sepakat untuk menulis lirik sesuai mood aku dan terciptalah lagu emotional ballad berjudul “Shallow Water” ini,” jelas Afgan.
Liriknya Metafora, Rasanya Personal
Lirik “Shallow Water” adalah sebuah metafora akan emotional baggage seseorang; trauma masa lalu dan luka batin yang sukar disembuhkan dalam hubungan. Hal-hal tersebut dapat menghalangi seseorang untuk memulai hubungan baru.
“Secara personal, aku melewati apa yang aku kisahkan di lagu tersebut. Emotional baggage itu muncul ketika kita mulai merasakan perasaan yang dalam dengan seseorang di hubungan yang baru. Jadi, kamu harus berdamai dulu dengan semua emotional baggage-mu agar tak ada yang kecewa. Take it slow, jangan membuat keputusan besar dengan tiba-tiba,” ucap Afgan.
Lagunya Lebih Melodius, I Think
Ya kalau dibandingkan dengan lagu-lagu di album “Wallflower” yang kesannya lebih dancy, “Shallow Water” ini terdengar lebih melodius. Highlight vokalnya Afgan lebih terasa, dan bisa dibilang juga biar listener bisa lebih fokus ke liriknya.
Btw, music video “Shallow Water” digarap oleh Shadtoto Prasetio dan banyak pesan subliminal di dalamnya. Afgan ingin orang-orang yang menikmati video klipnya berimajinasi dan memiliki interpretasi yang beragam akan hal-hal yang dihadirkan.
“Tema utama video musik “Shallow Water” adalah, ‘When it comes to love, it takes two people to tango’,” kata Afgan.
Terkait “Shallow Water” dan “Sonder”, Afgan akan mengadakan showcase di New York pada 15 Februari dan Los Angeles pada 16 (sold out) dan 17 Februari mendatang.
Sebelumnya, pada tahun 2021, Afgan merilis album berbahasa Inggris pertamanya yang bertajuk “Wallflower”. Album yang telah meraih 68,5 juta streams di beberapa digital streaming platforms dan menduduki peringkat #1 di Netease itu memiliki beberapa single andalan, yakni “Say I’m Sorry”, “M.I.A” yang berkolaborasi dengan Jackson Wang, “If I Don’t Have Your Love”, dan “Touch Me (Remix)” bersama Robin Thicke.
Selamat ya Afgan! Ditunggu full album-nya.