Agnez Mo Motivation: Memberdayakan Perempuan adalah dengan Memberikan Pilihan Kepada Perempuan

Agnez Mo Motivation: Memberdayakan Perempuan adalah dengan Memberikan Pilihan Kepada Perempuan

Posted: Jan 22, 2022

-

Agnez Mo: MOtivation Episode 2 telah tayang di kanal YouTube Eventori.id. Pelantun lagu ''Matahariku'' ini bercerita bahwa suatu hari, ada seseorang yang bertanya kepadanya soal pemberdayaan perempuan.

''Aku ingat pertanyaan, 'Agnez, apa arti memberdayakan perempuan untuk kamu?'' Tentu saja jawaban aku, memberdayakan perempuan adalah dengan memberikan pilihan kepada perempuan,� ucap Agnez.

Perempuan kelahiran Jakarta ini mengatakan bahwa perempuan kerap mendapat tekanan konstan, dan hal tersebut dinormalisasi oleh masyarakat.

�itu selalu tentang apa yang diinginkan masyarakat dari perempuan, apa yang masyarakat harapkan untuk kita lakukan, dibandingkan dengan apa yang sebenarnya kita inginkan dan apa yang benar-benar ingin kita lakukan,� beber Agnez.

Apabila perempuan tidak melakukan apa yang biasanya dilakukan, mereka dianggap telah mendobrak peraturan yang dibuat oleh orang-orang yang tak mau mengakui pengaruh, peran, dan dampak yang diberikan oleh perempuan di dalam masyarakat.

�Maka ada anggapan bahwa dia bukan perempuan sejati, dia tidak melakukan perannya sebagai seorang perempuan di dunia ini,� ungkap Agnez.

�Menjadi feminis tidak sama dengan anti kepada laki-laki, ini tentang kesetaraan. Siapapun yang memperjuangkan persamaan hak adalah seorang feminis,� sambungnya.

Kata Agnez, tekanan yang didapat oleh perempuan Asia biasanya adalah mereka harus memiliki rambut hitam panjang, memakai pakaian yang lebih feminin, dan berbicara dengan feminin.

�Tekanan itu bahkan sampai ke tahap di mana kalau ada wanita yang tidak bisa paham, itu dianggap kurang perempuan. Betapa menyedihkannya itu,� jelas Agnez.

Agnez memiliki pemikiran bahwa perubahan itu dimulai ketika masyarakat mengenali dan menyadari bahwa itu bukan lah satu-satunya tujuan hidup yang perempuan miliki.

Menurutnya, perempuan bisa menjadi bagian dari hal yang lebih besar, bisa memiliki kehidupan yang bahagia, dan bisa menjadi perubahan yang dibutuhkan masyarakat.

�Kalau kamu ingin punya anak dan berkeluarga, dan itulah yang ingin kamu lakukan dalam hidup, dan kamu tidak ingin bekerja, lakukan itu. Saya ingin punya anak suatu hari nanti, saya sudah tahu itu. Saya ingin memiliki keluarga, tetapi itu bukan karena saya harus melakukan itu, tapi karena saya menginginkannya,� beber Agnez.�

�Di sisi lain, kalau kamu enggak pengin punya anak, enggak pengin punya suami dan hanya ingin fokus pada karier kamu, maka lakukan itu. Kamu layak mendapatkan itu. Aku pikir orang perlu untuk mulai mernormalisasi itu. Perempuan punya pilihan,� lanjutnya.

Writer: Abdullah Arifin
TAGS:Artis / Talent
SHARE
Recommendation Article