Penyanyi Agnez Mo kembali menyampaikan motivasi dalam video berjudul AGNEZ MO: MOtivation Ep.6 yang diunggah ke kanal YouTube Eventori.id. Pelantun lagu ''Promises'' ini mengatakan bahwa dia menyukai motivasi yang disampaikan olehnya. Menurutnya, setiap orang punya hak dalam berbagai hal.
''Gue bilang, orang punya hak buat berbicara, tapi gue juga punya hak untuk tidak mendengarkan. Maksud aku, tidak ada yang punya waktu untuk pembenci. Aku pikir kamu tahu, tentu saja orang berhak atas pendapat mereka. Tapi, kami juga berhak memilih pendapat mana yang ingin kami dengarkan,'' ucap Agnez.
Agnez mengaku sudah jarang membicarakan orang lain. Bahkan, dia juga jarang membahas suatu topik yang tak ada hubungannya dengan dirinya. Sebab, itu bukan tempat untuknya membahas tentang hal tersebut.
Terdapat lima aturan yang dimiliki oleh perempuan kelahiran Jakarta ini sebelum dia membicarakan sesuatu. Apalagi, soal urusan orang lain. Aturan pertama adalah mengecek terlebih dulu kompetensi yang dimiliki.
Artinya, kamu punya gelar pendidikan yang tepat untuk membicarakannya? apakah kamu memiliki ilmunya? apakah kamu punya pengalaman? Pernahkah kamu berada di posisi orang itu sehingga kamu memiliki pendapat tentang itu? apakah kamu cukup pintar untuk mengevaluasi untuk benar-benar mengevaluasi situasi?, tutur Agnez.
Karena jika kamu tidak memiliki pengalaman, jika kamu tidak memiliki pengetahuan, jika kamu tidak memiliki gelar yang tepat, maka mungkin kamu harus diam dan menyimpan pendapat untuk diri sendiri. Berhenti di situ, sambungnya.
Aturan kedua adalah melihat kembali dan kapasitas diri sendiri. Apakah ini tempat kamu untuk membicarakannya? Apakah kamu berhubungan dengan orang tersebut dan jika kamu berhubungan dengan orang tersebut, apakah hal itu terlalu pribadi?, katanya.
Karena meskipun kamu berhubungan, tetapi jika hal yang ingin kamu bicarakan adalah sesuatu yang terlalu pribadi maka jangan lakukan. Jangan katakan apapun. Apakah itu urusan kamu atau bukan urusan kamu? karena jika itu bukan urusan kamu dan jika itu memang bukan urusan, kamu berhenti, jangan katakan apa-apa sama sekali, jangan mulai bicara tidak masuk akal, simpan saja untuk diri kamu sendiri, lanjut Agnez.
Aturan yang ketiga adalah informasi yang dimiliki oleh diri sendiri. Apakah aku memiliki semua informasi? apakah kami memiliki semua data untuk membuat penilaian yang benar? bahkan, dalam ilmu pengetahuan, kamu perlu memiliki semua data yang kamu butuhkan untuk mengumpulkan semua sampel sebelum kamu mulai menganalisis dan kemudian menarik kesimpulan, jelas Agnez.
Agnez menyebut hal itu sama saja dengan kehidupan. Seseorang tidak akan dapat membuat penilaian yang benar atau kesimpulan yang benar jika tidak memiliki semua informasi dan mendapatkan semua informasi.
Semua informasi itu tidak berarti, semua informasi yang kamu dapatkan dari media sosial, karena itu belum semua informasi. Semua informasi artinya kamu benar-benar memiliki informasi dari semua pihak yang terlibat, mungkin kamu mengenal mereka secara pribadi dan kemudian kamu benar-benar mengetahui mendapatkan informasi dari mereka, jika kamu memiliki informasi, periksa niat kamu itu, ungkap Agnez.
Lantas, apa aturan keempat dan kelima dari Agnez?
Aturan keempat, pastikan niat kamu. Apakah niat kamu hanya untuk ikut campur dalam bisnis orang lain, atau apakah karena kamu benar-benar peduli padanya? karena jika niat kamu hanya untuk salah memahami seseorang atau salah menilai situasi, maka aku rasa itu bukan tempat kamu untuk mengatakan apa pun, imbuh Agnez.
Jika kamu memiliki keempat kompetensi itu, ini adalah tempat kamu untuk membicarakannya dan kamu memiliki semua informasi, dan kamu berpikir bahwa niat kamu ada bertujuan baik. Inilah yang kelima, selalu pastikan, kapan dan bagaimana kamu ingin membicarakannya, karena meskipun itu benar jika dilakukan dengan cara yang salah, kamu tetap akan menyakiti dan salah, lanjutnya.