Kabar duka kembali datang dari industri perfilman Tanah Air. Aktor era 70an Junaedi Salat, meninggal dunia pada Senin (18/1) pukul 20.09 di Rumah Sakit (RS) PGI Cikini. Dia mengembuskan nafas terakhirnya pada usia 70 tahun.
Hal tersebut diketahui melalui pesan singkat yang diterima wartawan, dikirim oleh salah satu kerabat Junaedi sekaligus Pendeta Kerohanian RS PGI Cikini, Mulyo P.
Kita berduka, kiranya Tuhan Yesus beri kekuatan dan penghiburan kepada keluarga besar yang ditinggalkan, tulisnya.
Evry Joe selaku Humas Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), juga menyampaikan kabar meninggalnya Junaedi dalam kolom keterangan foto yang dia unggah ke akun Instagram pribadinya.
Berita duka kembali menimpa dunia perfilman Indonesia sang ALI TOPAN ANAK JALANAN 70 AN, Junaedi Salat tutup usia. Selamat Jalan sang Aktor gagah yang melengenda, tulis Evry.
Terima kasih sudah menghibur kami dan semoga karya dan amal ibadah mu menjadi pahala yang mulia Selamat Jalan Ali Topan Doa kami menyertaimu. Amin, sambungnya.
Junaedi Salat lahir di Lampung pada 2 September 1950. Setelah lulus SMP, dia merantau ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikannya hingga tamat SMA.
Sambil sekolah, Junaedi bekerja di Taman Ismail Marzuki sebagai pengurus gedung. Kemudian, dia mendapat tawaran dari aktris Rahayu Effendi untuk main film Aku Tak Berdosa sebagai pemeran utama.
Nama Junaedi melambung setelah dia membintangi film Ali Topan Anak Jalanan . Di film yang disutradarai dan ditulis oleh Teguh Esha itu, Junaedi beradu akting dengan Yati Octavia, Titiek Sandhora, Mieke Wijaya, dan lainnya.
Film berdurasi 109 menit itu bercerita tentang anak remaja yang mempunyai keluarga berantakan, tetapi si Ali tetap melakukan tugas yang baik.
Selain akting, Junaedi juga menciptakan beberapa lagu bersama Jockie S dan Chrisye. Di antaranya adalah Juwita , Sabda Alam , Duka Sang Bahaduri , Cita Secinta , Nada Asmara , Lestariku , dan Citra Hitam .