it's a powerful anthem challenging stereotypes and celebrating the strength in vulnerability
Grup musik alternatif pop / rock asal Jakarta, yang menyebut genre mereka ‘Pop Turbo’. Hursa kembali hadir dengan merilis single bertajuk “Dilarani”.
Nyindir Budaya Toxic Masculinity
“Dilarani” hadir sebagai bentuk kritik hursa terhadap budaya toxic masculinity yang menjadi isu bagi sebagian laki-laki sehingga mereka tidak pernah berani terbuka tentang perasaannya.
Laki-laki, sejatinya dianggap sebagai makhluk yang harus selalu kuat, sampai ada tuntutan seperti “laki-laki jangan menangis”. Hal ini yang kadangkala menjadi penyebab kenapa mereka lebih memilih untuk menyembunyikan kesedihannya
Setiap laki-laki pasti pernah merasa sedih, pernah hancur hatinya dan ingin menangis. Mereka pasti pernah putus asa dan ingin menyerah pada keadaan. Mereka cuma tak punya banyak kesempatan untuk menunjukkannya.
Berangkat dari isu tersebut akhirnya Hursa mencoba untuk mengkritik permasalah tersebut dan mencoba untuk mengajak para laki-laki untuk terbuka mengenai perasaanya.
“Lagu ini cuma perihal kejujuran. Selalu berpura-pura tidak apa-apa itu sangat melelahkan. Pada waktu tertentu, tak peduli siapapun kamu, akhirnya tangismu akan pecah juga. Itu yang tidak apa-apa.”, tutur Gala selaku penulis.
Versi Manis dari Hursa
“Dilarani” menjadi cara Hursa untuk menunjukkan sisi manis melalui tema, lirik, nada serta irama yang disajikan. Karena single yang satu ini cukup berbeda dengan lagu-lagu yang pernah Hursa rilis sebelumnya.
Melalui lagu ini, Hursa ingin berbagi perspektif bahwa manusia, siapapun, berhak bersedih dan menangis. Sebagai cara mengikhlaskan tentang apa yang terjadi.
Menjadi salah satu nomor ballad yang pernah Hursa rilis, lagu yang ditulis oleh Gala Yudhatama, vokalis Hursa, menawarkan rasa yang berbeda lagi dari rilisan Hursa sebelumnya. Kehadiran “Dilarani” akan dilengkapi dengan video klip yang menampilkan salah satu pelaku teater kawakan, Joind Banyuwinanda, dan digarap oleh Andi Gondi.
Single “Dilarani” dirilis serentak di platform musik digital mulai tanggal 17 November 2023, bersamaan dengan video klip di kanal Youtube Hursa Official. Simak, resapi dan rayakan.