AGNEZ MO dinobatkan sebagai Duta Bela Negara pada Jumat, 3 September 2021. Penghargaan tersebut diberikan dalam acara Ngopi Daring Bela Negara yang berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan (Ditjen Pothan) guna mensukseskan Gerakan Nasional Bela Negara dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.
Dalam penobatan tersebut Agnez mengungkapkan bahwa bela negara menurutnya dapat berupa banyak hal, salah satunya adalah dalam bentuk karya. Dari Batik sampai Kebaya, Agnez selalu mampu untuk menampilkan simbol Indonesia di pentas dunia melalui musik videonya.
''Bela negara jaman dulu dan bela negara jaman sekarang kan beda ya, kalo jaman dulu dengan benderanya, dengan bajunya, dengan atribut, kalo saya pikir sekarang itu adalah karya. Mau itu karyanya di bidang Entertainment, di politik, di sosial,'' ungkap Agnez
Agnez sendiri diakui sebagai orang yang sangat tepat untuk dinobatkan sebagai Duta Bela Negara, dikarenakan dia mampu mengharumkan nama bangsa ke kancah internasional.
Dia juga mengungkapkan bahwa bagi dirinya kompetisi sebenarnya adalah bertarung dengan dirinya sendiri, dan berfokus mencapai yang terbaik tanpa mengomentari orang lain.
''Bagiku, kompetisi adalah bertarung dengan diriku sendiri. Itu lebih penting. Makanya aku nggak pernah komentarin orang lain karena aku tahu setiap orang punya jalannya sendiri,'' ucap Agnez
Dalam kesempatan itu juga Agnez memberikan nasehatnya kepada masyarakat Indonesia untuk selalu berpikir sebelum bertindak di sosial media, karena permasalahan di era sosial media.
''Kalo jaman dulu belum ada sosial media seolah-olah lebih mudah untuk ditangani, aku selalu bilang kalo jari nggak boleh lebih cepat dari otak,'' ucap Agnez
Walaupun demikian Agnez tetap menjunjung kebebasan berpendapat walaupun tetap harus seimbang dengan tanggung jawab pula.
''Kebebasan berpendapat harus disertai dengan tanggung jawab,'' sambungnya
Pada sesi tanya jawab cepat dengan Indra Bekti Agnez sempat mengungkapkan rasa hormatnya kepada pahlawan nasional R.A Kartini. Karena beliau telah memperjuangkan hak perempuan pada jaman yang masih sangat sulit bagi perempuan untuk bahkan mengenyam pendidikan.
''Di zaman kita saja untuk menyuarakan pro feminis perlu courage apalagi di zaman itu,'' Jelasnya
Dalam acara tersebut, Dirjen Potensi Pertahanan Kemenhan, Mayjen TNI Dadang Dhendra Yudha menyerahkan sertifikat dan pin bela negara kepada Agnez. Mayjen TNI Dadang juga mengucapkan rasa bangganya kepada Agnez karena telah memberikan inspirasi bagi masyarakat Indonesia untuk terus bermimpi dan berusaha.
''Saya melihat secara tidak langsung Agnez telah memberikan Inspirasi bahwa untuk menjadi orang yang sukses itu perjalanannya panjang dan diawali dengan mimpi. Kadang-kadang mimpi saja enggak berani,'' ucap Dadang