Film Dokumenter Gak Selamanya Ngebosenin, Ini Contohnya

Film Dokumenter Gak Selamanya Ngebosenin, Ini Contohnya

Posted: May 24, 2023

Rekomendasi film dokumenter yang dapat membuat mata lo terbuka dan gak melulu nganggep kalo jenis film ini bikin bosen.

Yuhuu! This is Thursday 25th, a.k.a. PAY DAY! Gajian time, make your day more cheerful, rite?

Film dokumenter makin kesini, makin banyak peminatnya. Makanya banyak banget rekomendasi-rekomendasi untuk genre film yang satu ini. Point yang membuat film dengan genre ini menarik adalah sifatnya yang real. Ini karena bentuknya adalah dokumentasi dari suatu peristiwa, atau bisa juga mengupas sejarah dengan para pelakunya.

Melansir berbagai sumber, dokumenter adalah film yang menyampaikan fakta atau kenyataan dalam bentuk dokumentasi. Istilah film dokumenter sendiri diperkenalkan oleh Robert Flaherty pada tahun 1926. Waktu itu dia membuat film Moana yang sifatnya non fiksi.

So, ini dia rekomendasi film dokumenter yang dapat membuat mata lo terbuka dan gak melulu nganggep kalo itu tontonan bikin bosen.

BBC History of World War II - Hiroshima (2005)

film hiroshima

Image: IMDb

Film ini genre-nya Dokudrama alias Dokumenter Drama. Dibuat pada tahun 2005, film ini dirilis untuk memperingati 60 tahun tragedi bom atom Hiroshima. Film ini berdurasi 1 jam 30 menit, yang gue rasa cocok banget untuk killing your time.

Disutradarai oleh Paul Wilmshurst, film ini menampilkan reka ulang tragedi mengerikan tersebut. Sumber ceritanya sendiri berasal dari catatan sejarah dan saksi mata yang masih hidup waktu film ini diproduksi.

Yang menjadi narasumber ada yang dari pihak Jepang dan juga Amerika Serikat. Masing-masing 5 orang. Ada Kinuko Laskey yang merupakan seorang perawat. Terus ada Morio Ozaki, seorang kadet alias calon perwira. Toruko Fujii yang merupakan seorang supir trem, Thomas Takashi Tanemori, Dr. Shuntaro yang merupakan dokter militer dan terakhir ada Akiko Takakura.

Dari Amerika Serikat, orang yang diwawancarai adalah Paul Tibbets (perwira komandan dan pilot), Theodore Van Kirk (navigator pesawat), Morris R. Jeppson (perwira tes senjata), dan Russell Gackenbach (navigator pesawat Necessary Evil). Terakhir, ada George Elsey yang diwawancarai sebagai saksi mata pada Konferensi Potsda.

Dengan narasumber yang seperti itu, film dokumenter ini berhasil dapat beragam penghargaan. Ada Emmy Award dan juga BAFTA Award pada tahun 2006.

Fahrenheit 9/11 (2018)

film fahrenheit 9/11

Image: IMDb

One of the best documentary films! Jujur, ini karena konsepnya yang semi konspirasi gitu dan agak kontroversial. Cocok buat lo yang doyan baca-baca teori konspirasi.

Film ini menceritakan kondisi Amerika Serikat pasca insiden 11 September 2001 dan pemilihan presiden tahun 2016. Waktu itu memang Amerika Serikat lagi ada dalam kondisi nggak ideal alias distopia. Film Fahrenheit 9/11 ini disusun, ditulis, di-direct, dan diperankan oleh pengamat politik bernama Michael Moore.

Fahrenheit 9/11 mengupas peristiwa kritis pada masa kepresidenan George W. Bush, perang melawan teror dan juga peran media waktu itu. Jadi, di sini Michael Moore merasa kalau media korporat Amerika Serikat cuma jadi tim hore waktu Iraq Invasion. Korban jatuh, peristiwa di sana dan background perangnya nggak dikupas akurat sama media waktu itu. 

By the way, Fahrenheit 9/11 jadi salah satu film dokumenter dengan pendapatan tertinggi sepanjang masa…

I Am Not Your Negro (2016)

I Am Not Your Negro

Image: IMDb

I Am Not Your Negro merupakan dokumenter dan kritik sosial yang membahas sejarah rasisme di Amerika Serikat. Disutradarai oleh Raoul Peck, berdasarkan manuskrip James Baldwin yang belum selesai, Remember This House. Film dokumenter ini dinarasikan oleh aktor Samuel L. Jackson.

Isinya? Jelas mengeksplor sejarah rasisme di Amerika Serikat melalui ingatan Baldwin tentang pemimpin hak-hak sipil Medgar Evers, Malcolm X, dan Martin Luther King Jr., serta pengamatan pribadinya tentang sejarah Amerika. 

Dikemas dengan sangat baik membuat film ini masuk dalam nominasi Oscar tahun 2016.

Earthlings (2005)

film earthlings

Image: IMDb

Lo inget kasus-kasus penyiksaan hewan? Yang terbaru tuh kucing diblender? Hmm lo harus nonton Earthlings. Film dokumenter ini mengupas kejamnya manusia yang mengeksploitasi, memanfaatkan dan menyiksa binatang entah sebagai peliharaan, makanan, pakaian, koleksi, hiburan atau untuk riset. 

Film ini mengajak para penonton untuk hidup berdampingan dengan semua jenis makhluk hidup yg ada di bumi. 

Jadi, nggak cuma lo kok yang bisa ngerasa dieksploitasi. Hewan juga bisa…

The Act of Killing / Jagal (2012)

film jagal

Image: IMDb

The Act of Killing alias Jagal adalah film dokumenter karya Joshua Oppenheimer sutradara asal Amerika Serikat. Dokumenter ini menyorot bagaimana pelaku pembunuhan anti-PKI yang terjadi pada tahun 1965-1966 di Indonesia .

Film ini adalah hasil kerja sama Denmark, Inggris dan Norwegia yang merupakan proyek dari Universitas Westminster. Jagal memperoleh berbagai penghargaan, diantaranya Film Dokumenter Terbaik pada British Academy Film and Television Arts Awards 2013 dan nominasi Film Dokumenter Terbaik pada Academy Awards ke-86. 

Film ini bisa memberikan sudut pandang baru tentang kejadian tahun 1965 yang cukup terkenal di Indonesia, bahkan di dunia. Gue yang udah nonton, ada rasa merinding dan mualnya melihat mereke bercerita tentang cara membunuhnya.

So, itu dia film-film dokumenter yang bisa membuat mata lo terbuka. Mana yang udah masuk bucket list lo?

Writer: Cakra Mahardhika Kevlana
TAGS:Recommendation,Movie,Documentary
SHARE
Recommendation Article