Rumah produksi Leo Pictures kembali memproduksi film layar lebar, kali ini sebuah film horor berjudul KIBLAT akan segera tayang di layar bioskop tanah air.
Film tersebut dibintangi oleh deretan artis ternama yakni Arbani Yasiz, Yasmin Napper, Ria Ricis, Hana Saraswati, Denis Adhiswara, Keanu Azka dan Whani Darmawan.
Kali ini sebuah genre film horor religi dihadirkan rumah produksi tersebut untuk memuaskan pecinta film horor di Indonesia.
Lokasi Syuting Film Di Jogja…
Film bergenre horor dengan nuansa religi ini disutradarai oleh Bobby Prasetyo dan skenario ditulis oleh Lele Laila, dan lokasi syuting film ini mengambil tempat di Yogyakarta.
“ Lokasi syuting itu menyesuaikan sekitar. Ceritanya memang bukan di kota besar, waktu itu kita cari lokasi yang perkampungan. Kebetulan saya tinggal di Yogya. Saya pernah tinggal di Yogya dan saya hafal Yogya ,” jelas Bobby.
Buat Yasmin Napper film Kiblat adalah debutnya di film horor. Hal ini membuatnya merasa gugup dan deg-degan. Saat dia menjalani syuting
Antara Ketagihan Dan Kapok Main Horor…
" Aku main film horor deg-degan banget. Ini sebuah pengalaman yang sangat menarik banget buat aku pribadi ," kata Yasmin Napper saat ditemui di XXI Plaza Indonesia, Thamrin Jakarta Pusat.
" Karena sebelum aku syuting Kiblat aku dikasih tahu bahwa sebagai pemain emosi di film horor itu sangat intens ," jelas Yasmin lagi.
Yasmin bingung antara kapok dan ketagihan main film horor, keduanya dirasakan secara bersamaan.
Ada rasa kapok karena syutingnya melelahkan, namun ada juga rasa nagih setelah melihat trailernya.
" Kalau ditanya ketagihan atau kapok, ini tuh dua-duanya. Kapoknya tuh proses syutingnya kerasa banget sungguh beratnya ," beber Yasmin.
"Tapi tadi aku lihat trailernya tuh aku jatuh cinta banget sama trailernya, bikin aku jadi pengen buru-buru nonton. Ya pokoknya keduanya aku, ada ketagihan dan ada kapoknya juga ," ungkap Yasmin galau.
Inti cerita dari film adalah tentang perjalanan seorang anak perempuan untuk kembali ke jalan yang benar, jalan yang diridhoi Allah setelah menyadari bahwa bapak yang tak pernah mengasuhnya, adalah seseorang yang mengajarkan tentang kesesatan dan menjauhkan dia dari kiblat yang sebenarnya. Cerita ini terus bergumul tentang pencarian jati diri si anak sampai akhirnya menyadari jalan yang tempuhnya salah. Dan kembali ke Kiblat sesungguhnya. Mau tahu ending ceritanya ? Silahkan tonton filmnya yang cukup menarik buat generasi muda sekarang…(Arey)