How do you show madness when you're angry? I'm crying, that much is sure.
Experience nonton konser apa yang paling lo inget? Tapi masih ingat ngga dengan salah satu acara musik terbesar yang gagal diselenggarakan di tahun 2017 lalu?
Yapp Fyre Festival, adalah pengalaman festival musik tahun 2017 yang paling banyak dibicarakan, bukan karena kesenangan yang ada di dalamnya. Melainkan, karena kegagalannya yang menghebohkan dunia. Hingga dijadikan sebuah film dokumenter Netflix “Fyre: The Greatest Party That Never Happened”
Tell me what really happened?
2017 lalu seorang entrepreneur bernama Billy McFarland bersama rapper Ja Rule membuat sebuah festival super mewah selama 2 minggu di Bahama yang bernama Fyre Festival.Tiket ini dijual seharga 1.000 sampai 12.000 Dolar AS atau sekitar Rp 178 jutaan. Menjanjikan akomodasi mewah, makanan, seni, musik, dan petualangan terbaik di Bahama.
Tapi siapa sangka ini hanyalah sebuah mimpi buruk. Mereka juga melakukan promosi habis-habisan mengundang para selebgram seperti Kendall Jenner, Bella Hadid dan selebgram lainnya,termasuk mendatangkan Blink-182, Migos, Lil Yachty, dan Major Lazer. Hal tersebut sukses membuat banyak orang terbuai dan ribuan tiket berhasil terjual dalam waktu singkat.
Tidak hanya itu, villa yang dijanjikan oleh pihak penyelenggara berubah menjadi barisan tenda putih setengah jadi seperti perkemahan musim panas. Beberapa penonton bahkan mengatakan bahwa harga yang sudah mereka bayar diganti oleh tidur di kasur lantai yang basah kuyup, makanan katering yang tidak lebih dari irisan keju diatas roti dan sedikit saus untuk salad, serta barang bawaan mereka diletakan di sebuah truk kontainer, di sebuah tempat parkir yang gelap dan tanpa penerangan.
Dan bahkan setelah acara selesai penonton yang datang sebanyak 350 orang tidak bisa pulang karena tidak ada penerbangan sewaan untuk ke pulau terpencil tersebut.
Kalau lo diposisi itu how ur feeling?
Akhirnya Pelaku Fyre Festival Ditangkap…
Ada delapan tuntutan hukum terhadap penyelenggara atas kegagalannya beberapa di antaranya menuntut ganti rugi 100 juta Dolar AS atas tuduhan penipuan.
Selain itu, CEO Fyre Media Inc. Billy McFarland dijatuhi hukuman enam tahun penjara. Billy telah dibebaskan dari hukuman dua tahun sebelumnya.Seharusnya Billy tetap berada di penjara hingga Agustus 2023. Namun, sejak 2020, pengacaranya berusaha untuk membebaskan kliennya. Billy belum sepenuhnya bebas setelah dibebaskan. Sejak 30 Maret 2022, ia kini berada dalam kurungan komunitas untuk menjalani sisa pidananya.
Namun, rapper Ja Rule, yang awalnya dirumorkan sebagai salah satu penyelenggara. Menurut pengacaranya, Billy menggunakan nama dan koneksi Ja Rule untuk mempromosikan acara.
Pada akhirnya Kedua pihak telah menerima jera nya Billy dipenjara selama enam tahun dan Ja Rule dikenakan denda seperti yang ia tulis di akun twitter nya “Saya benar-benar minta maaf karena ini BUKAN KESALAHAN SAYA… tapi saya bertanggung jawab,”
Semoga mereka berdua jera dan jangan sampai ada the next Fyre Festival lagi!