Happy Friday! Wishing you a fantastic end to the week and a relaxing weekend ahead. Make this Friday amazing!
Whoop! Kali ini ada berita rilisan terbaru dari Salsha, anak dari pedangdut Iis Dahlia yang akan melepas EP nih. Fyi, ini adalah EP debut dalam karir musiknya. Kalau secara garis besar, rilisan ini adalah kisah patah hati dan romansa masa dewasa yang dirasakan olehnya.
Rilis pada hari ini, 11 Agustus 2023, EP berjudul Circle ini memuat 5 trek. Salah satunya adalah single yang udah rilis sebelumnya, Albuquerque.
Semua Liriknya Ditulis Salsha
EP Circle ini semua liriknya ditulis oleh dirinya sendiri. Bahkan, pemberian nama Circle juga berasal dari apa yang ditulis Salsha di tiga lagunya. Ketiga lagu tersebut seakan berada dalam sebuah siklus cinta dan patah hati yang sama.
Kenapa dia nulis sendiri? Ya karena Salsha ingin menceritakan apa yang dia rasakan secara jujur, lewat lagu-lagunya. Gitu…
“Train” Jadi Title Track
Lagu kedua di EP ini, Train, ditunjuk jadi title track. Lagu ini tuh menjelaskan rasa sakit dan patah hati karena harus meninggalkan kampung halaman untuk melupakan cinta pertama.
Fun fact, lagu ini terinspirasi dari series Netflix berjudul First Love: Hatsukoi. Berangkat dengan tema cinta pertama dan meninggalkan segalanya untuk melupakan cinta pertama, lagu ini hanya menggunakan iringan piano aja. Salsha ingin para pendengar merasakan patah hati yang dia tulis dengan cara yang paling authentic dengan menjaga musik tetap minimalis.
Lagu ketiga, Electricity, merupakan kelanjutan dari Albuquerque yang liriknya bercerita tentang seseorang yang terus kembali ke masa ketika mereka berbagi gairah dengan mantan kekasihnya.
Lagu keempat adalah Overture. Lagu terakhir, It Will Pass, diisi dengan melodi yang dreamy dengan piano. Di sini, Salsha menulis lagu untuk keponakannya, memberi tahu mereka bahwa dia akan selalu menjadi rumah bagi mereka untuk kembali.
Referensi dari Mana Aja
Jadi, Salsha mengambil inspirasi dari film, buku, dan serial yang ia baca dan tonton seperti Bridgerton, Normal People, Daisy Jones and The Six, The Fabulous, dan First Love: Hatsukoi. Salsha menulis Circle dari perspektif masing-masing karakter di media tersebut.
“Karakter ini memiliki kisah cinta yang sangat kompleks dan Circle adalah interpretasi dari semua kisah itu”, kata Salsha.
Berkolaborasi dengan Tere Panjaitan dalam musik, Circle ditulis oleh dua teman lama yang terhubung melalui K-Pop, merujuk pada diskografi Red Velvet dan Taeyeon untuk mood board dan inspirasi. Menyelam ke dalam penulisan lagu, Salsha merasa Circle memulai perjalanannya dalam menulis dan mencari ide tentang aspek yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.
EP Circle dari Salsha udah bisa didengerin di DSP yang ada ya! Congrats buat debut mini albumnya!