Gara-Gara Warisan sebuah film perdana dari sutradara Muhadkly Acho, yang dengan brilian berhasil membuktikan kapabilitasnya dalam membuat sebuah film, dengan genre drama komedi yang penuh, namun tak terkesan berat sebelah. Film ini sekaligus pembuktian lihainya Acho meramu komposisi sebuah film, sehingga kedua elemen yaitu drama dan komedi dapat disajikan dengan mantap.
Digadang sebagai film keluarga jagoan dari Starvision untuk bertarung menghibur penonton di musim libur lebaran ini, produser Ernest Prakasa dan Chand Parwez Servia pun bertaruh pada kemampuan Acho, dengan line-up pemain yang bertabur bintang, serta premis cerita yang sudah dimasak sekian lama.
“Film Gara-Gara Warisan adalah film keluarga yang menghibur. Bicara warisan itu bisa menyangkut pandangan orangtua, anak, menantu, mertua. Premis ini saya yakin solid dan bisa dijadikan hiburan lebaran,” jelas Acho dengan yakin.
Acho pun menambahkan bahwa film ini juga membawa pesan yang sangat penting, tentang kepercayaan dalam sebuah keluarga yang sedang menghadapi ujian besar. Karena akan selalu menjadi pertanyaan dalam diri jika membahas warisan, yaitu akan sejauh mana keluarga bertahan untuk tetap saling mencinta.
“Film ini juga akan terasa hangat, karena membawa pesan yang buat saya sangat penting tentang kepercayaan dalam sebuah keluarga, ketika dihadapkan pada sebuah ujian besar, dalam hal ini warisan. Karena ini harus selalu jadi pertanyaan dalam diri kita, jika tiba saatnya warisan dibagi, sejauh mana keluargamu bertahan untuk tetap saling mencintai?” tanya Acho.
Gara-Gara Warisan bercerita tentang tiga bersaudara yang tidak pernah akur terpaksa bersaing memperebutkan warisan berupa sebuah guest house milik Dahlan (Yayu Unru), ayah mereka. Adam (Oka Antara), anak sulung yang menyalahkan sikap keras ayahnya untuk kegagalan-kegagalan hidupnya. Laras (Indah Permatasari), anak tengah yang berjiwa independen dan idealis. Dan Dicky (Ge Pamungkas), anak bungsu kesayangan ayahnya yang dimanja sejak kecil dan tumbuh sebagai pemuda yang bengal. Siapakah yang akan menjadi ahli waris pilihan? Perseteruan, dengki, dan dendam-dendam masa lalu, semua terungkap.
Film Gara-Gara Warisan akan dapat disaksikan di seluruh bioskop Indonesia pada musim libur lebaran, tepatnya pada tanggal 30 April 2022.