Grup Musik Virtual “timur” Merilis Serial Webcomics Perdananya

Grup Musik Virtual “timur” Merilis Serial Webcomics Perdananya

Posted: May 24, 2022

Webcomics ini menceritakan tentang awal mula perjalanan mereka, bagaimana band virtual yang beranggotakan JD, Olsen, Kim, dan Arta ini bisa terbentuk justru karena rentetan permasalah personal yang dialami tiap anggotanya. Olsen yang extrovert tapi sembrono; JD yang tanpa sengaja menipu temannya sendiri; Kim yang seorang musisi handal tapi kadang terlalu kaku; serta Arta yang introvert dan hati-hati dalam memilih partner.

Setelah merilis single pertama yang berjudul “Distribusi Normal” pada 4 Maret lalu, timur sebagai proyek terbaru besutan Double Deer Experience baru-baru ini mulai merilis sebuah serial webcomics yang dibagi menjadi beberapa episode.

Webcomics ini menceritakan tentang awal mula perjalanan mereka, bagaimana band virtual yang beranggotakan JD, Olsen, Kim, dan Arta ini bisa terbentuk justru karena rentetan permasalah personal yang dialami tiap anggotanya. Olsen yang extrovert tapi sembrono; JD yang tanpa sengaja menipu temannya sendiri; Kim yang seorang musisi handal tapi kadang terlalu kaku; serta Arta yang introvert dan hati-hati dalam memilih partner.

Walaupun mempunyai karakter dan sifat yang berbeda-beda, mereka akhirnya mampu mencari common ground dan sepakat untuk mulai meracik ide-ide musik bersama di bawah nama timur. Untuk saat ini, tiga episode pertama dari serial webcomics ini telah tayang dan bisa dinikmati juga lewat akun @soundoftimur. Lalu, dalam waktu dekat ini akan ada kelanjutan episode dari serial webcomics ini.

Dari sisi musik. timur banyak terpapar dari band alternative dan grunge tahun 1990 hingga awal 2000. Dengan penambahan elemen elektronik yang telah menjadi identitas label penaung, menghasilkan sound modern yang mejadikan timur berbeda dari kebanyakan band lain setipikal.

Writer: Cakra Mahardhika Kevlana
TAGS:Rilisan Baru,Webcomics,timur
SHARE
Recommendation Article