“Jazz Itu Seperti Tanah Liat” Kalau Kata Barry Likumahuwa

“Jazz Itu Seperti Tanah Liat” Kalau Kata Barry Likumahuwa

Posted: Nov 16, 2022

Barry Likumahuwa dikenal sebagai salah satu musisi jazz terbaik yang dimiliki Indonesia. Bisa dibilang, darah ‘jazz’ sudah mengalir di tubuhnya berkat sang ayah Benny Likumahuwa yang juga merupakan musisi jazz kenamaan di Indonesia.

Barry Likumahuwa dikenal sebagai salah satu musisi jazz terbaik yang dimiliki Indonesia. Bisa dibilang, darah ‘jazz’ sudah mengalir di tubuhnya berkat sang ayah Benny Likumahuwa yang juga merupakan musisi jazz kenamaan di Indonesia.

Sebagai musisi jazz, Barry Likumahuwa berujar bahwa musik yang dikenal rumit ini sebenarnya hanya berpatokan pada prinsip call and response, yakni bagaimana para musisi berkomunikasi dan bermain di atas panggung meski tanpa latihan tetap bisa bermain dengan bagus. Tapi hal ini harus diimbangi dengan kemampuan dan pemahaman soal fundamental yang kuat.

“Jazz itu spirit awalnya adalah call and response, gimana kita melakukan sesuatu dan direspon oleh yang lain. Bagaimana kita melakukan sesuatu dan didukung oleh yang lain. Jadi, gampangnya buat saya jazz itu adalah ruang saya berekspresi yang bahasanya sudah baku, istilahnya sudah ada code of conduct. Kalau kita sudah pelajari itu, kita bisa mengekspresikan diri dengan lebih baik.” ujar Barry Likumahuwa ketika ditemui setelah manggung di Jazz Goes to Campus edisi ke-45 di Universitas Indonesia, Depok.

Selain itu Barry Likumahuwa juga memiliki pandangan bahwa musik jazz jika diibaratkan sesuatu, itu mirip dengan tanah liat.

“Jadi jazz itu menurut saya seperti tanah liat. Kita bisa bentuk selama unsur kepadatannya pas, dan ada cukup air maka kita bisa bentuk jadi apa saja. Tapi kalau buat saya, saya mau ‘tanah liat’ ini selalu adapt di segala situasi. Mungkin bisa saya kasih warna atau apapun yang menarik. Makanya buat saya tiap performance mungkin saya bawain lagu yang sama, tapi saya selalu menyisipkan elemen yang beda.” pungkasnya.

Barry Likumahuwa sendiri tampil di Jazz Goes to Campus bersama proyek barunya, Barry Likumahuwa and The Rhythm Service. Pada panggung ini, dia membawakan juga lagu dari penggagas festival tertua di Indonesia ini yaitu Candra Darusman yang berjudul Kau.

Sebagai bassist, Barry Likumahuwa memiliki kemampuan di atas rata-rata dan bahkan mampu tampil sebagai front man, meskipun bermain di instrumen yang menurut kebanyakan orang adalah instrumen pengiring. Hal ini juga yang membuat dirinya banyak diidolakan oleh bassist muda di Indonesia.

Writer: Cakra Mahardhika Kevlana
TAGS:Barry Likumahuwa,Jazz
SHARE
Recommendation Article