Kak Izul Ventriloquist yang Gemar Bercerita Soal Budaya

Kak Izul Ventriloquist yang Gemar Bercerita Soal Budaya

Posted: May 17, 2022

Selama bulan Ramadhan tahun 2022 ini, Eventori bekerja sama dengan para seniman ventriloquist membuat sebuah program untuk menemani santap sahur masyarakat Indonesia, dalam Cerita Sahur. Salah satu pengisi program Cerita Sahur yaitu Zulharman atau kerap disapa Kak Izul, yang merupakan seorang MC, Ventriloquist, StoryTeller Seni Budaya MUI (Majelis Ulama Indonesia) DKI Jakarta.

Selama bulan Ramadhan tahun 2022 ini, Eventori bekerja sama dengan para seniman ventriloquist membuat sebuah program untuk menemani santap sahur masyarakat Indonesia, dalam Cerita Sahur.

Salah satu pengisi program Cerita Sahur yaitu Zulharman atau kerap disapa Kak Izul, yang merupakan seorang MC, Ventriloquist, StoryTeller Seni Budaya MUI (Majelis Ulama Indonesia) DKI Jakarta.

Sebagai edisi terakhir, sekaligus penutup dari rangkaian satu bulan Ramadhan Cerita Sahur, Kak Izul dan juga bonekanya yaitu Rio membawakan kisah tentang Hari Raya Idul Fitri, salah satunya adalah budaya untuk membeli baju baru.

Walaupun dengan pembawaan komedi, Cerita Sahur tetap mengedepankan unsur edukasi yang terdapat di dalam setiap ceritanya, salah satunya dalam edisi kali ini adalah mengenai rasa bersyukur dimana baju lebaran tidaklah harus baru.

“Yang penting itu sebenarnya kita puasanya, puasanya bisa full selama satu bulan terus kita menjadi insan yang lebih baik lagi,” ungkap Kak Izul melalui bonekanya Rio.

Selain menjadi salah satu Talentori atau talenta Eventori, Kak Izul juga sebenarnya adalah bagian dari Indonesia Ventriloquist Club, yang merupakan komunitas para pegiat seni ventriloquist yang ada di Indonesia.

Salah satu pendiri dari Indonesia Ventriloquist Club yaitu Jerry Piko, menyebutkan bahwa ventriloquist sebenarnya adalah sebuah seni menghibur, yang juga memainkan ilusi dimana terdapat orang berbicara bersama bonekanya yang terkesan hidup.

“Tujuan utama ventriloquist itu adalah menghibur dengan membuat sesosok partner berupa boneka yang bisa hidup, jadi kalau orang melihat ada sosok figur satunya boneka satunya manusia, dan mereka ngobrol, lalu merasa terhibur itulah ventriloquist,” ungkap Jerry.

Seni ventriloquist memang bisa dibilang bukanlah seni yang baru masuk ke Indonesia, namun bisa dibilang pelaku ventriloquist saat ini masih terhitung sedikit, maka dari itu Eventori sebagai ekosistem industri hiburan Tanah Air, berupaya untuk lebih mengenalkan kembali seni ventriloquist ini, salah satunya adalah dengan Cerita Sahur.

Writer: Cakra Mahardhika Kevlana
TAGS:Cerita Sahur,Program Eventori,Ventriloquist
SHARE
Recommendation Article