Komunitas Seni Taruart Tularkan Cinta Budaya Kepada Generasi Muda

Komunitas Seni Taruart Tularkan Cinta Budaya Kepada Generasi Muda

Posted: Jan 22, 2022

Melestarikan seni kebudayaan merupakan salah satu tanggung jawab kita, terutama dengan keanekaragaman budaya yang Indonesia punya. Ide tersebut kemudian mencetuskan adanya sebuah komunitas seni yang berasal dari Ubud, Bali yaitu Taruart.

Melestarikan seni kebudayaan merupakan salah satu tanggung jawab kita, terutama dengan keanekaragaman budaya yang Indonesia punya. Ide tersebut kemudian mencetuskan adanya sebuah komunitas seni yang berasal dari Ubud, Bali yaitu Taruart.

Komunitas Taruart sendiri terbentuk pada 2019, didirikan oleh I Putu Edo Veri Pradana yang merupakan seorang pengajar seni tari dan gambelan bali yang sudah memiliki banyak anak didik.

Walaupun di usianya yang terhitung belia, komunitas ini telah meraih berbagai penghargaan. Diantaranya adalah meraih juara 3 Pawai Karnaval Budaya pada ajang festival Adira dan juga juara 1 Tari Kreasi dalam acara Dies Natalis kampus Itekes Bali.

''Pentas komunitas yang paling membanggakan yaitu pada saat mengikuti festival yang diadakan oleh Adira pada tahun 2019, dimana komunitas kita meraih juara 3 Pawai Karnaval Budaya. Mengikuti Dies Natalis kampus Itekes Bali pada tahun 2019 meraih juara 1 Tari Kreasi,''

Edo pun membeberkan bahwa awalnya Taruart bernama Luku Nare Nada (LNN). Kemudian sekarang diganti menjadi Komunitas Seni Taruart. Alasan pengubahan tersebut dikarenakan alat musik serta anggota yang kurang memadai.

''Salah satu alasan berganti nama, karena dulunya LNN tidak memiliki alat musik yang lengkap, anggota belum memadai, dan tidak memiliki kegiatan pasti, karena hal itu seketika LNN bubar. Sedangkan LNN ini didirikan pada saat tahun 2015 silam,'' ungkap Edo

Belajar dari kesalahan tersebut, Edo bersama rekan-rekannya memutuskan untuk membuat Taruart dengan struktur dan visi misi yang lebih jelas.

''Karena ingin lebih dari sekedar komunitas atau perkumpulan, akhirnya terbentuklah struktur organisasi yang terdiri dari beberapa visi dan misi agar lebih terarah,'' ungkap Edo

Edo juga menyampaikan bahwa tujuan dibentuknya komunitas ini adalah menjadi wadah kreativitas serta pengembangan minat para anggotanya.

''Tujuan dibentuknya komunitas yaitu sebagai jembatan atau wadah untuk menuangkan kreativitas, mengembangkan minat dan bakat kemampuan per individu yang tergabung menjadi satu di dalam komunitas seni ini,'' ungkap Edo

Meskipun terkendala pandemi, tetapi Taruart tetap dapat mempersembahkan berbagai kesenian dalam undangan upacara Agama. Tentunya dengan tetap menerapkan berbagai protokol kesehatan yang ketat.

''Pada hari tertentu apabila ada upacara Agama di Pura kita mempersembahkan suatu kesenian yang jumlahnya sangat minim selama pandemi covid-19, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ada. Karena upacara di bali dilengkapi dengan iringan tari spiritual,'' ungkap Edo

Edo juga menyampaikan harapan dari komunitas seni ini kedepannya. Baginya capaian yang ingin dicapai adalah rasa kekompakan dan kekeluargaan dari komunitas ini sendiri, serta diharapkan dapat menyampaikan rasa solidaritas antar komunitas dan seniman di Tanah Air.

''Yang ingin dicapai komunitas yaitu mencapai kesuksesan, kekompakan, rasa kekeluargaan, dan tetap menjaga solidaritas antar komunitas dan seniman Se-Indonesia,'' pungkas Edo

Writer: Alvin Iqbal
TAGS:Komunitas
SHARE
Recommendation Article