Sudah sewajarnya sebuah karya, khususnya lagu, menjadi medium untuk menyampaikan sebuah ketakutan. Begitu juga dengan Fei Luthfy, musisi kelahiran Jakarta yang menyampaikan ketakutannya lewat lagu “Time Bomb”.
Lagu ini sebenarnya ditulis pada tahun 2017 sebagai tugas akhir kuliah Fei. “Time Bomb” ini memuat pertanyaan besar tentang ketakutan dan batasan yang datang dari diri sendiri atau dari luar kapasitas sebagai manusia, sampai akhirnya pasrah menjadikan semua momen sebagai bom waktu.
Hal itu kemudian dituangkan dan divisualisasikan oleh Fei ke dalam video musik “Time Bomb” yang sekaligus juga menguak sisi lain seorang Fei Luthfy yaitu kemampuannya dalam menari.
Musisi yang mengaku penggemar berat Michael Jackson dan BTS ini mengungkapkan bahwa interpretasinya terhadap lagu ini suka berubah-ubah. Lagu ini juga membuat Fei rutin mengintrospeksi dirinya sendiri.
“Interpretasi aku mengenai lagu ini sudah berulang kali berubah. Sebagai penulis dan pendengar Time Bomb selama sekian tahun sebelum akhirnya ‘ia’ dirilis, aku merasa terbantu oleh lagu ini dalam hal mengintrospeksi diri aku sendiri. Jadi aku harap, bagaimanapun teman-teman menginterpretasi atau tidak menginterpretasikannya, semoga mendengarkan lagu ini dapat membantu teman-teman menjalankan hari-hari kalian juga, ya.” ujar Fei.
Single Time Bomb yang dirilis oleh label A Private Collection (Sub Label Aquarius Musikindo) ini sudah bisa didengarkan di berbagai platform streaming music digital bersamaan dengan music video yang dirilis melalui kanal YouTube Aquarius Musikindo.