Aktor, penulis, sekaligus komedian asal Inggris Rowan Atkinson cukup lama memerankan karakter Mr. Bean. Baru-baru ini, dia memberikan pernyataan yang mengejutkan.
Pria berumur 66 tahun ini mengatakan bahwa dirinya sudah tak lagi bersemangat untuk memerankan karakter orang dewasa kekanak-kanakan, yang suka membawa berbagai skema dan penemuan yang tak biasa di kesehariannya itu.
''Lebih mudah bagi saya untuk menjadi pengisi suara dari karakter tersebut daripada memerankannya secara visual,'' ucap Rowan saat berbicara dengan Radio Times.
Saya tidak begitu suka memerankannya. Saya merasa stress dan lelah dan saya berharap untuk segera mengakhirinya, sambungnya.
Diceritakan, Mr. Bean tinggal sendirian di Flat 2, 12 Arbor Road, Highbury. Dia hampir selalu terlihat dengan jaket tweed berwarna cokelat dan dasi merah. Dia juga suka memakai jam tangan kalkulator digital.
Mr. Bean digambarkan sebagai orang yang jarang berbicara. Ketika bicara, dia hanya akan menggumamkan beberapa kata dengan suara bernama rendah yang lucu.
Sitkom Mr. Bean pertama kali muncul pada tahun baru 1990, selama setengah jam untuk Thames Television. Karakter Mr. Bean kerap disamakan dengan Buster Keaton modern.
Keaton terkenal karena film bisu yang diperankanya. Ciri khas dia adalah komedi fisik dengan menampilkan ekspresi datar, dan sabar yang secara konsisten. Hal tersebut membuat dia mendapat julukan The Great Stone Face.
Namun, Atkinson mengatakan bahwa inspirasinya saat membuat Mr. Bean adalah karakter Monsieur Hulot yang diperankan oleh Jacques Tati, untuk serial atau film yang tayang pada 1950 dan 1960an, seperti Les Vacances de Monsieur Hulot (1953) dan Playtime (1967).
Selain menjadi serial televisi, Mr. Bean diangkat ke film, yaitu Bean (1997) dan Mr. Beans Holiday (2007). Pada Januari 2014, ITV mengumumkan serial animasi yang menampilkan Mr. Bean d