Eventori kembali menggelar program bernama Portrait yang sudah mencapai volume keempatnya, dimana portrait merupakan program yang dibuat oleh Eventori guna mencoba mengenalkan berbagai talenta Tanah Air dengan cara lain, yaitu mengangkat kisah mereka, dan juga berbagi pengalaman mereka kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Salah satu tujuan dari program ini adalah untuk mengajak talenta lokal, agar bisa lebih dikenal melalui platform digital, dengan Eventori sebagai jembatan mereka. Pada Portrait kali ini, terdapat duo kembar yang sering membawakan lagu anak-anak yaitu Keiko dan Kioko.
Keiko mengungkapkan bahwa awal mula ia dan saudaranya bernyanyi adalah hanya, karena ingin membantu ibunya, dan tidak memiliki niatan untuk menekuni karir sebagai seorang penyanyi.
''Awalnya aku nyanyi cuman mau bantuin bunda,'' ungkap Keiko
Tetapi lagu mereka pun ternyata terkenal, sampai diundang ke berbagai acara di televisi Indonesia, Kioko pun mengungkapkan bahwa dia sangat gugup saat pertama kali tampil pada acara televisi, karena ditonton oleh banyak orang.
''Nah lewat lagu kusimpan sampah aku jadi diundang sama Deddy Corbuzier ke acara Hitam Putih, waktu itu aku grogi banget karena ditonton sama banyak orang'' ungkap Kioko
Sampai sekarang Keiko dan Kioko terus menekuni industri musik, mulai dari sering membuat konten cover lagu. Sampai akhirnya dapat viral dan menarik perhatian dari label musik.
''Nah, terus konten cover itu cukup viral sampai di notice sama Nagaswara label musik, aku seneng banget,'' ungkap Kioko
Talenta selanjutnya adalah Dave Jordan, seorang musisi yang sudah mencoba berbagai jenis musik, hingga akhirnya memutuskan untuk bersolo karir menggunakan musik bergenre pop.
Dave mengungkapkan bahwa sebelum dirinya menjadi seorang solois pada genre pop. Dia lebih dulu banyak dikenal orang sebagai penyanyi rap dengan nama alias Zake Jordan.
''Dave Jordan yang saat ini dikenal adalah seorang rapper bernama Zake Jordan'' ungkap Dave
Setelah mencoba menjadi rapper, Dave kemudian kembali melakukan eksplorasi hingga akhirnya memutuskan untuk membuat sebuah band dengan nama Sunny Cloudy.
''Lepas dari 2018, gue memutuskan untuk membuat suatu band, bernama Sunny Cloudy,'' ungkap Dave
Dalam program Portrait tersebut, Dave Jordan juga mengungkapkan bahwa ia memiliki cita-cita untuk memiliki labelnya sendiri di kemudian hari.
''Mewujudkan mimpi seorang Dave Jordan mempunyai label sendiri,'' jelas Dave
Dia juga tidak lupa untuk memberi semangat kepada semua orang untuk tidak pernah berputus asa, karena baginya kita semua akan bisa mencapai harapan kita.
''Jangan pernah berputus asa, karena kamu, saya, kita semua bisa,'' ungkap Dave
Talenta lainnya adalah Dwi Laksmi, seorang penyanyi asal Bandung yang memiliki berbagai pengalaman. Dwi menceritakan kepada Eventori bahwa baginya pengalaman sebagai penyanyi di acara pernikahan merupakan latihannya untuk membangun mental dalam bernyanyi.
''Melalui wedding tuh aku bisa melatih mental aku untuk lebih santai aja gitu,'' ungkap Dwi
Dia juga membagikan kisah jenaka yang pernah ia alami, yaitu ketika dia pernah mencoba untuk menyanyikan lagu dengan teknik growl tetapi akhirnya tidak dapat dieksekusi dengan baik.
''Ada satu kejadian lucu dimana, satu lagu itu ada teknik growl di dalamnya, eksekusinya tuh kurang baik,'' jelas Dwi
Pengalaman terbarunya adalah akhirnya ia berhasil untuk merilis singgelnya sendiri, setelah bertahun-tahun berkarya di industri musik.
''Mungkin kurang lebih enam tahun, aku menekuni dunia nyanyi alhamdulillah aku sudah punya singgel sendiri, silahkan didengar semoga teman-teman suka sama lagunya,'' pungkas Dwi