Rekomendasi Film Indonesia yang Bercerita Tentang Ibu

Rekomendasi Film Indonesia yang Bercerita Tentang Ibu

Posted: Jan 22, 2022

-

Film bisa bercerita tentang apa saja, salah satunya adalah tentang seorang ibu. Beberapa film tersebut berhasil membuat penonton merasa haru hingga menitikan air mata.

 

Dalam rangka menyemarakkan Hari Ibu yang diperingati setiap 22 Desember, Eventori memberi rekomendasi film indonesia yang bercerita tentang ibu. Simak ulasan berikut.

 

1. Ambu

Film Ambu yang dirilis pada 2019, disutradarai oleh Farid Dermawan dan ditulis oleh Titien Wattimena. Film ini menceritakan tentang konflik-konflik ibu dengan latar budaya Baduy.

Diceritakan, Ambu Misnah (Widyawati) ditinggal oleh putrinya, Fatma (Laudya Cynthia Bella). Dia meninggalkan rumah mereka di Baduy karena cintanya pada Nico (Baim Wong), pemuda dari Jakarta.

Fatma kemudian memiliki seorang anak bernama Nona (Lutesha). Suatu hari, Fatma membawa Nona ke Baduy. Polemik keluarga pun muncul.

 

2. Susah Sinyal

Pada 2017, film Susah Sinyal dirilis. Film produksi Starvision Plus itu disutradarai dan ditulis oleh Ernest Prakasa. Istri Ernest, Meira Anastasia juga turut menulis film tersebut.

Film ini bercerita tentang Ellen (Adinia Wirasti), pengacara sukses yang jarang dapat meluangkan waktu untuk anak tunggalnya, Kiara (Aurora Ribero). Mereka tinggal bersama Agatha (Niniek L. Karim), ibunda Ellen yang sangat menyayangi Kiara.

Kiara yang sejak kecil dekat dengan Omanya, terguncang hebat saat Agatha meninggal dunia. Arahan dari psikolog, Ellen disarankan untuk mengajak Kiara berlibur, menghabiskan quality time untuk dapat mengobati masa-masa di saat Ellen terlalu sibuk bekerja.

 

3. Emak Ingin Naik Haji

Film yang disutradarai dan ditulis oleh Aditya Gumay, Emak Ingin Naik Haji dirilis pada 2009. Film ini diangkat dari cerita pendek karangan Asma Nadia.

Film ini bercerita tentang Emak (Aty Cancer Zein), seorang wanita berusia lanjut yang sabar, tulus, dan penuh kebaikan hati. Seperti umat Islam lainnya, Emak ingin menunaikan ibadah haji. Sayangnya, Emak tidak memiliki biaya untuk mewujudkan keinginannya.

Kehidupan Emak sehari-hari hanya bergantung pada hasil jualan kue. Ada juga sedikit tambahan uang dari Zein (Reza Rahadian), anaknya yang duda, penjual lukisan keliling. Walaupun tahu pergi haji adalah salah satu hal yang sulit diraih, Emak tidak putus asa.

 

4. Joshua oh Joshua

Film drama musikal Joshua oh Joshua dirilis pada 2000. Film produksi Rapi Films ini disutradarai oleh Edward Sirait dan ditulis oleh Helmy Yahya.

Film ini bercerita tentang Jojo (Joshua Suherman) dan Jejen (Mega Utami), dua anak jalanan yang harus mencari uang sepulang sekolah. Jejen punya ibu kandung yang baik, sedang Jojo hidup dengan ibu Angkatnya, Nani (Cut Keke), yang kejam.

Ketika bayi, Jojo diambil Mpok Ati (Inggrid Widjanarko), perempuan tidak waras, lalu ditinggalkan di suatu tempat. Di situlah Gito (Eeng Saptahadi) menemukannya. Rupanya, orangtua kandung Jojo adalah orang kaya yang baik hati.

Writer: Abdullah Arifin
TAGS:Opini
SHARE
Recommendation Article