Setelah berkompetisi di program Concorso internazionale (kompetisi internasional) pada ajang Locarno Film Festival di Swiss yang tayang pada 8 - 10 Agustus 2021 lalu, akhirnya film ''Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas'' karya Edwin berhasil memenangi penghargaan Golden Leopard.
Hal ini tentu saja merupakan suatu kebahagiaan bagi seluruh pemeran dan kru dalam film tersebut. Edwin, sang sutradara, sangat senang dapat diapresiasi secara internasional karena baginya hanya hadir disana, sudah merupakan sebuah kemenangan.
''Itu sangat menyenangkan, merasa sangat dihargai, hanya hadir saja sudah kemenangan luar biasa, apalagi sampai dapat apresiasi seperti itu,'' ucap Edwin
Bukan hanya kemenangan tersebut yang dianggap penting oleh sang sutradara, tetapi dengan ditayangkan nya film ''Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas'' di sana. Ia berharap bahwa akan membuat film karya anak bangsa lebih dikenal di kancah internasional
"Iya, jadi intinya pengin film ini ditonton sebanyak mungkin, di macam-macam tempat baik, kalau dalam konteks sekarang di Indonesia atau di luar negeri,'' kata Edwin.
Sebagai salah satu pemeran dalam film tersebut, Reza Rahadian juga turut menyampaikan ceritanya mendatangi salah satu ajang perfilman bergengsi dunia tersebut. Menurutnya, ajang tersebut adalah tempat untuk para sineas saling menjalin relasi dan berbagi pengalaman.
''Di sana tempat kita ngobrol sesama insan perfilman, tidak hanya aktor ke aktor tapi juga dengan sutradara, penulis, produser. Membangun relasi nggak ada salahnya dan itu selalu bisa membuka kesempatan berikutnya,'' jelas Reza.
Film yang diangkat dari novel karya Eka Kurniawan dengan judul yang sama ini nantinya akan kembali diikutsertakan kepada berbagai festival-festival film bergengsi dunia, yaitu Toronto International Film Festival 2021 pada sesi Contemporary World Cinema yang akan diselenggarakan pada 9 - 18 september 2021.''