Grup musik beraliran soul R&B asal Pulau Dewata Bali yaitu Soulfood pada bulan ini, menghadirkan album yang bertajuk It Won’t Over dalam format digital dan compact disc (CD). Rilisan ini merupakan hasil kerja sama antara label rekaman tempat Soulfood bernaung yaitu Pohon Tua Creatorium, dengan label musik asal Jakarta yaitu demajors.
Soulfood kemudian memilih Potato Head yang berada di Bali, untuk dijadikan tempat pesta peluncuran mini album It Won’t Over ini, dalam pesta tersebut, Soulfood juga hadir untuk menampilkan secara langsung mini album tersebut.
Mini album ini berisikan lima buah lagu yang keseluruhannya menggunakan Bahasa Inggris, dengan musik yang mereka sebut penuh dengan groove pada dua singgel awal bertajuk “Ain’t No Money It’s Okay” dan “Mi Say”.
Selain kedua lagu tersebut, Soulfood juga merilis lagu “It Does Make Alright” yang dijadikan oleh mereka sebagai focus track. Lagu yang terinspirasi oleh musik soul-R&B era 90-an ini juga merupakan lagu pertama buatan mereka setelah bertahun-tahun hanya menyanyikan lagu milik orang lain.
Vokalis Soulfood yang sekaligus penulis dari lagu “It Does Make Alright” yaitu Lyta Lautner, menjelaskan bahwa lagu ini adalah pengalaman pribadinya, dirinya menjelaskan bahwa lagu ini adalah untuk orang-orang yang bingung menentukan pilihan, serta pesimis dalam menemukan kebaikan hidup.
“Sejujurnya lagu ini untuk jiwa pesimis yang entah bingung menentukan pilihan atau tidak yakin akan adanya kebaikan dalam hidup,” ujar Lyta.
Lyta juga menambahkan bahwa lagu ini semakin kesini semakin relevan dan harus didengarkan, karena lagu ini adalah lagu yang membawa energi positif untuk percaya dan yakin dan lagu tentang bersyukur.
“Semakin kesini, ternyata kondisi kami sekarang bisa menjadi alasan It Does Make Alright harus didengarkan. Mengenai sebuah kepercayaan pada apa pun itu, vibe positif dan energi yang universal, mengingatkan untuk bersyukur, pasrah, dan yakin,” tambah Lyta.
Dalam proses produksinya, semua lagu dalam mini album ini oleh Pohon Tua Creatorium, yang dibina oleh seorang Dadang Pranoto dari grup Navicula. Untuk proses Mixing dan mastering dikerjakan oleh Rhesa Aditya yang lebih dikenal dalam grup duo Endah N Rhesa.
Mini album It Won’t Over, sudah bisa didapatkan dalam format compact disc melalui www.demajors.com dan seluruh jaringan edar demajors, serta bisa dinikmati di berbagai platform streaming digital.