Hello, kalian yang semangatnya masih menggebu-gebu di awal tahun ini! To-do-list harian udah mulai banyak dan deadline kerjaan mulai numpuk kan? Tapi ya harus bisa dilalui karena janjinya kan tahun 2023 lebih baik dari sebelumnya bukan?.
Yap, here we go again dengan film yang masih jadi nomor satu di Indonesia, masuk Box Office, menjadi film dengan penonton terbanyak, apalagi kalau bukan KKN Di Desa Penari. Di holiday season kemarin, KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni mulai tayang pada tanggal 29 Desember 2022. Baru satu hari penjualan tiket sudah sold out di banyak kota, se-worth it apa sih filmnya? Emang lebih keren ya? Coba kita bahas yuk, kebetulan I udah nonton nih…
Adegan yang Ditambahin Nggak Cuman Di Akhir Film!
Buat kalian yang nemuin berbagai spoiler tentang film KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni akhir-akhir ini pasti banyak yang salfok sama scene terakhir di film itu kan? Eh… jangan salah! Dari awal film detik 00.00 kamu bisa nemuin beberapa tambahan yang gak ditemuin di KKN Di Desa Penari pertama. Aku kasih satu clue ya, penambahan adegannya berkaitan sama Widya yang diperankan oleh Adinda Thomas.
Apa lagi… Apa lagi…
Adakah di antara kalian yang kalo nonton film itu merhatiin unsur artistik di filmnya? Kalo emang iya, pasti ngeliat film KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni ngerasa lebih keren dan hidup dibandingkan sama versi yang pertama. Namanya juga film horor yang udah pasti ada bagian hantu-hantunya, di extended version, hantu yang ada terlihat lebih nyata. Kalo emang belum nonton, coba perhatiin muka dan gerak-gerik Mbah Dok, Genderuwo, dan manusia-manusia jadul di dunia lain itu…
Note: Nontonnya jangan tutup mata pastinya!
Alurnya A Little Bit Bikin Bosen
Sempat dibikin ngantuk saat di bioskop, karena jarak penambahan adegan satu ke yang lainnya bisa dibilang agak jauh. Hmmm.. sadly to say, I harus bilang “duhhh, bisa dicepetin ‘gak ya scene per scene-nya”. Dikarenakan ini versi extended, cerita utuh yang ada di versi pertama itu ada semua di KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni.
Jeng…Jeng…Jeng… Got Surprise at The End!
Setelah cerita KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni berakhir, MD Entertainment sebagai pembuat film ini menambahkan 12 menit potongan film dari Sewu Dino. Hah? Kok Ada Sewu Dino? Kalo kata Manoj Punjabi sebagai CEO MD Entertainment sekaligus Produser yang ditemui saat Gala Premier KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni:
“Cerita Sewu Dino memang gak ada hubungannya dengan KKN Di Desa Penari LDLM, tetapi ini sebagai hadiah bagi para fans yang sudah membeli tiket KKN.” (28/12/22)
Dua belas menit terakhir beneran bikin deg-deg-ser, karena ngeliat adegan di mana dua orang penjaga keranda “mayat perempuan” yang harus membersihkan badan “mayat” tersebut dengan mengikuti arahan dari radio yang diputar. Dan… ujungnya mereka…
Nah kan penasaran? Langsung aja pesan tiketnya dan berangkat ke bioskop terdekat buat nonton KKN Di Desa Penari: Luwih Dowo, Luwih Medeni. Kita harus support film lokal, karena kabarnya film ini juga diputar di Malaysia dan Singapura lohhh, jangan mau kalah sama mereka!