GAIA Music Festival: Jazz in the Valley yang berlangsung selama dua hari, yakni tanggal 25 dan 26 November 2022 mampu membuat para penonton antusias. Hari pertama dibuka oleh penampilan Sokhi namun sempat ditunda sementara karena turun hujan. Lalu setelah Sokhi ada penampilan dari Barry Likumahuwa & The Rhythm Service.
Sebagai penutup, Andien menepati janjinya yang akan membawakan special set di GAIA Music Festival: Jazz in the Valley. Andien tampil dengan format big band dan sukses menjadi penutup hari pertama.
Untuk penampil di hari kedua, ada 5Petani, Dira Sugandi yang tampil bersama Sri Hanuraga, dan juga Tompi. Festival sendiri dibuka oleh 5Petani yang merupakan band instrumental jazz asal Bandung. Penampilan mereka sungguh atraktif, ditambah dress code yang merepresentasikan nama mereka sebagai sebuah grup.
Setelah 5Petani, festival dilanjut dengan penampilan dari Dira Sugandi yang memukau penonton dengan suaranya. Selain itu, Dira Sugandi pun mengaku sangat senang bisa kembali tampil di kota kelahirannya, Bandung. “Bandung kota kelahiran aku, dan song list kami tadi memang sengaja untuk mengiringi penonton yang ingin menyejukkan diri di Bandung,” ungkapnya.
Tampil bersama Sri Hanuraga Trio, Dira Sugandi membawakan dua tembang berbahasa Sunda, yaitu Bubuy Bulan dan Manuk Dadali.
Sebagai penutup, GAIA Music Festival menampilkan Tompi. Bahkan, Tompi sampai membawakan encore karena antusias penonton. “Venue, mood penonton membuat saya menambah dua lagu dari song list yang saya siapkan.” ucapnya.
Bekerja sama dengan Jazz Gunung, GAIA Music Festival: Jazz in the Valley ini memberikan pengalaman yang unik sekaligus menyenangkan. Jika biasanya orang-orang nonton festival musik jazz di atas gunung, kali ini penonton disuruh turun ke lembah dan menyaksikan musisi jazz favorit mereka di Amphitheater.
Festival yang berlangsung di tanggal 25-26 November 2022 ini memang dilangsungkan di Amphitheater The GAIA Hotel, Bandung. Sebuah sajian yang luar biasa intimate di GAIA Music Festival: Jazz in the Valley.