Hi! Lemme tell you a fact. You're mistaken if you believe the entertainment industry is just made up of artists. Hehehe
Bener dong? Soalnya industri hiburan tuh banyak banget lingkup pekerjaannya. Misalnya di musik, nggak cuma ada musisi doang loh. Ada manager, sound engineer, sampai road manager.
Nah, waktu itu kita punya kesempatan ngobrol sama salah satu road manager band papan atas Indonesia, Fourtwnty. Namanya tuh Bang Ukien. Bang Ukien sendiri sebenarnya punya background sebagai vokalis untuk band Celtic Punk asal Jakarta, Tenholes.
Apa sih Road Manager?
Road manager sendiri memiliki tugas untuk bertanggung jawab atas segala kebutuhan sang artis dalam hal teknis, baik dalam rangka tur maupun festival biasa. Selain itu, Road manager juga memiliki tugas untuk mengumpulkan data-data yang diperlukan untuk sang artis.
Menurutnya, menjadi seorang road manager itu harus disiplin terhadap waktu dan juga detail untuk segala hal yang dibutuhkan sebuah band.
“Jadi, road manager itu harus detail dan teliti juga. Karena kerjaan kita kan collecting data dari event yang mau kita kunjungi. Terus juga, kita harus mempersiapkan segala kebutuhan band juga. Jangan sampai ada yang skip. Kalau keluar kota, road manager juga harus bikin jadwal untuk para personel agar jam tidur dan makan mereka terjaga juga dengan baik.” ujar Bang Ukien ketika ditemui di Rumah Bergerak, Cipinang.
Kalau kata Bang Ukien, road manager itu tugasnya nyiapin kebutuhan teknis sebuah band.
“Kalau disimpulkan, tanggung jawab road manager itu mempersiapkan segala kebutuhan dalam hal teknis di lapangan atau sebelum hari H, sampai acara selesai.” tambahnya.
Bang Ukien baru 3 tahun jadi Road Manager
Dalam 3 tahun karirnya sebagai seorang road manager, Bang Ukien merasa banyak pelajaran yang diambil. Terlebih, karena dirinya dulu adalah seorang yang aktif di depan panggung lalu bertransformasi jadi sosok yang menyokong sebuah band dari balik layar.
“Awal-awal gue jadi road manager Fourtwnty tuh chaos banget sih. Pernah waktu kerja di festival yang ada di Bali, gue malah nongkrong sana sini ketemu teman. Masih belum kebentuk sih disiplin gue. Cuma berkat kejadian itu dan beberapa kejadian lainnya, gue sadar bahwa jadi road manager tuh harus disiplin banget. Gue belajar banyak lah selama bareng Fourtwnty.” ujarnya.
Pernah ninggalin personel…
Bang Ukien juga membagikan pengalamannya yang paling berkesan ketika bertugas dengan Fourtwnty. Ternyata, Bang Ukien pernah skip 1 personel, yaitu pemain keys dari Fourtwnty yang ternyata ketinggalan di hotel.
“Kita udah siap, terus jalan lah kita ke venue. Nah, pas gue lagi ngecekin satu-satu kok ada yang kurang ya. Ternyata si Andi (Keyboardist) Fourtwnty ketinggalan di lobby hotel. Ya habis pas anak-anak di depan lobby ngumpulnya, udah siap-siap naik mobil dia malah menyendiri aja di sofa lobby.” cerita Kak Ukien sambil tertawa.
Dari apa yang dituturkan Kak Ukien, kita bisa tahu bahwa pekerjaan road manager membutuhkan ketelitian yang cukup tinggi dan juga komunikasi yang baik. Karena selain berhadapan dengan rekan band, road manager juga akan berkomunikasi dengan pihak venue, EO, LO, dan crew panggung dalam sebuah acara.
Jadi, siapa di sini yang tertarik jadi road manager?