Zaman Serba Virtual, Simak Tips dari Magician Terkenal!

Zaman Serba Virtual, Simak Tips dari Magician Terkenal!

Posted: Jan 22, 2022

Sulap merupakan seni pertunjukan yang telah berusia ribuan tahun dan terus beradaptasi dengan berbagai kondisi sosial serta ekonomi yang ada. Kondisi pandemi ini juga bukan merupakan pengecualian. Dengan dibantu perkembangan zaman, seni pertunjukan ini kembali menunjukan kemampuannya dalam beradaptasi.

Sulap merupakan seni pertunjukan yang telah berusia ribuan tahun dan terus beradaptasi dengan berbagai kondisi sosial serta ekonomi yang ada. Kondisi pandemi ini juga bukan merupakan pengecualian. Dengan dibantu perkembangan zaman, seni pertunjukan ini kembali menunjukan kemampuannya dalam beradaptasi.

Sebagai salah satu seorang illusionist yang sudah melanglang buana di industri sulap, Demian mengungkapkan bahwa keadaan pandemi ini seharusnya menjadi ajang untuk semua orang melakukan eksplorasi dalam membuat sesuatu yang baru.

''Keadaan pandemi ini bisa dibilang kan baru untuk semua orang, nggak kita doang. Justru seharusnya jadi kayak ground zero semua orang explore sesuatu yang baru, yang belum pernah dilakukan sama semua orang,'' ungkap Demian.

Ini bentuk adaptasi yang dirinya lakukan adalah dengan membuat permainan sulap virtual, yang menurut dirinya mampu menghadirkan sensasi menonton langsung walaupun diadakan secara daring.

''Makanya kemarin aku akhirnya bikin sebuah permainan virtual yang ''rasanya'' itu sama seperti nonton real. Jadi dirumah bisa merasakan...,aku create bagaimana caranya amazing itu harus sama seperti menonton live,'' sambung Demian.

Sehubungan dengan semangat beradaptasi tersebut juga, Eventori mengadakan sebuah kompetisi sulap virtual yang diberi nama Mahir Mantra. Demian juga mengajak seluruh pesulap dimanapun berada untuk ikut menunjukan bakatnya dalam ajang kompetisi sulap virtual ini, karena baginya ini merupakan momen yang tepat untuk tampil di depan publik secara virtual.

''Buat siapapun diluar sana yang mungkin selama ini tidak punya tempat untuk menunjukan bakat, mumpung disini memang ajangnya pesulap, acara sulap, go ahead. Jangan berpikir dua kali, setidaknya selama ini kita latihan di depan kaca, kita latihan ke saudara, apa salahnya kita untuk go to public,'' ungkap Demian.

Pesulap senior lainnya adalah Jerry Piko, yang juga sukses beradaptasi dengan memanfaatkan dunia digital. Sebagai salah satu juri dari Mahir Mantra, Jerry mengungkapkan beberapa tips yang bisa diterapkan dalam menunjukan trik secara virtual.''

''Bagi para peserta Mahir Mantra ini untuk memperhatikan langkah kalian, aksi kalian, kemudian gerak mata kalian terlihat semua dan penonton digital bisa me-rewind. Jadi tips dari saya, upayakan ambil kelemahan kamera dan juga ditunjukan skill-nya,'' jelas Jerry.

Jerry juga menjelaskan bahwa sekarang adalah zaman serba cepat, sebagai pesulap di dunia digital dalam menghibur pun perlu dilakukan dengan cepat dan tepat agar mampu menarik perhatian dari penonton virtual.

''Kita sudah masuk zaman dimana cepat menghibur, lalu membuat orang tertarik. Dimana zaman instan sudah masuk, kemudian zaman yang langsung menuju surprise, menuju ke klimaks juga sudah di percepat,'' jelas Jerry.

Salah satu konsultan sulap di Indonesia yaitu Adrian Martinus juga mengungkapkan bahwa sulap merupakan paket komplit dalam memberikan hiburan di dunia digital, terutama virtual event. Baginya sulap memiliki interaksi, visual serta pesan yang dapat disampaikan kepada penonton virtual melalui berbagai trik yang dimainkan.

''Sulap itu lu bisa main dengan siapapun yang sedang menonton virtual event, ada interaksinya, ada visualnya, dan ada messaging-nya, jadi perusahaan mau menyampaikan pesan bisa direpresentasikan lewat triknya,'' ungkap Adrian.

Dia juga menambahkan bahwa dalam acara virtual, sulap adalah hiburan yang sangat efektif, walaupun demikian kurangnya pemahaman baik dari pihak klien maupun penyelenggara acara, membuat sulap masih kurang dipahami kelebihannya dibandingkan hiburan lain. Dengan adanya Mahir Mantra yang diselenggarakan oleh Eventori ini menjadi salah satu harapan baru.

''Seharusnya dalam event virtual, sulap adalah bentuk entertainment yang sangat efektif. Tetapi kendalanya adalah tidak ada yang mengkomunikasikan kepada klien dan EO (Event Organizer). Mereka nggak tahu, ''nggak ada edukasinya, makanya website dan aplikasi seperti Eventori ini sangat diharapkan menjadi jembatan untuk hal tersebut,'' sambungnya.

Kompetisi sulap virtual Mahir Mantra sendiri digelar mulai tanggal 21 September sampai dengan 21 Oktober 2021. Nantinya seluruh pesulap akan berkompetisi secara virtual dalam memperebutkan hadiah dengan total sebesar Rp 4.000.000 untuk 6 pemenang. Bagi peserta yang ingin mendaftar dapat mengisi formulir pendaftaran melalui bit.ly/pendaftaranmahirmantra

Writer: Alvin Iqbal
TAGS:Opini
SHARE
Recommendation Article