Each tone interval crafts a unique story. From the suspenseful minor seconds to the uplifting perfect fifths, every interval paints a picture of emotion and harmony
Gak ada yang pernah bilang jadi musisi itu mudah, karena meski terlihat menyenangkan banyak proses-proses yang harus banget lo pelajari dan lewatin.
Salah satunya tentu aja lo harus memahami teori musik karena masa sih lo terjun ke dunia musik tanpa memahami teori musik.
Sebenernya kalo mau dibedah semua pasti banyak banget teori musik yang penting buat lo pelajari, tapi di artikel ini kita bakal bahas satu aja teori musik yang penting buat lo tau dan itu adalah tentang interval nada.
Pengertian Interval Nada
Secara teknis teori ini berfungsi buat lo menemukan harmoni nada dalam bentuk akor atau chord yang penting banget buat sebuah lagu.
Bila kita merujuk KBBI, interval memiliki arti jarak, sementara pada musik interval ini memiliki arti jarak antara nada satu ke nada lainnya.
Bahkan interval ini dapat terlihat secara jelas dari instrumen yang kamu miliki, misalnya saja pada gitar setiap fret yang ada pada neck mewakili satu tangga nada dan pada piano setiap interval ini diwakili oleh tuts yang ada pada piano.
Interval nada ini memiliki jarak serta namanya masing-masing yang bakal gue selanjutnya.
Terdiri Dari Apa Aja SIh?
Setiap nada diatur dalam sebuah tangga nada dan yang paling lazim digunakan pada sebuah lagu adalah tangga nada diatonik.
Dalam tangga nada diatonik ini, interval secara berurutan adalah do, re, mi, fa, sol, la, si, do' atau notasi baloknya adalah C-D-E-F-G-A-B-C'.
Nah masing-masing antara jarak nada tersebut punya sejumlah nada dan pengertian seperti di bawah ini.
1. Prime
Interval dari nada satu ke nada yang sama. Contoh, nada 'do' ke 'do' atau 'C' ke 'C'
2. Sekon
Interval dari nada satu ke dua nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 're' atau 'C' ke 'D'
3. Terts
Interval dari nada satu ke tiga nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 'mi' atau 'C' ke 'E'.
4. Quart/kuart
Interval dari nada satu ke empat nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 'fa' atau 'C' ke 'F'
5. Quin/kuint
Interval dari nada satu ke lima nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 'sol' atau 'C' ke 'G'
6. Sekt
Interval dari nada satu ke enam nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 'la' atau 'C' ke 'A'
7. Septim
Interval dari nada satu ke tujuh nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 'si' atau 'C' ke 'B'
8. Oktaf
Interval dari nada satu ke delapan nada di atasnya. Contoh, nada 'do' ke 'do'' atau 'C' ke 'C''
Itulah dia teori singkat mengenai Interval nada yang penting banget buat lo pelajari sebagai musisi ataupun baru mempelajari musik.
Baca Juga